Waktu gue nulis ini, gue lagi ada di salah satu "lesehan cilot" Lumajang. Tapi waktu itu gue belum punya blog. Jadi gue tulis kerangkanya aja di Ms.Word. Waktu itu, disamping gue ada empat ibu-ibu yang makan bareng. Obrolan mereka biking gue bergidik ngeri. Ibu yang pake baju hitam memulai pembicaraan, "eh, tadi gue ketemu Alvin lho". Lalu ibu-ibu yang lain menimpali, "WAAA ! TERUS ?! TERUS?!". "Kan style-nya dia young executive, tapi tumben tadi gayanya dia lebih melambai, jangan-jangan.....", dia nggak nerusin. "WAAAHHH, MASA' SIH? MASA' SIH?!", ibu yang lain menimpali lagi. Perubahan style si Alvin ibarat tanda-tanda Dajjal keluar. Heboh. "Jangan-jangan dia jadi banci ya?", ibu itu memulai pembicaraan lagi. "WAAAH. IYA IYA IYA!", ibu-ibu yang lain mulai heboh, dengan mulut berbusa dan mata berkunang-kunang. Dalam jangka waktu sepuluh menit, status Alvin yang tadinya "Young excecutive" berubah jadi "banci baru". Sungguh malang nasib orang yang diomongin gerombolan ibu-ibu ini
·٠•●●●●●ஜ۩۞۩ஜ●●●●●•٠·
Memang sikap lebay itu bisa merubah imej seseorang di mata orang lain. Contoh nih, gue pernah liat di TV, ada salah satu penonton acara musik ternama, dari style-nya dia cool banget. Tapi waktu bintang tamu yang mo nyanyi naik ke atas panggung, eh, dia malah joget ala "cuci-cuci-jemur-jemur", langsung gue ganti channel-nya. Seketika gue cacat mental. Gue langsung phobia liat acara itu.
·٠•●●●●●ஜ۩۞۩ஜ●●●●●•٠·
Sikap itu juga banyak yang "menyerang" temen gue, tapi yang ini beda. Sikap lebay itu malah bikin temen gue asyik, karena "lebay" mereka bukan "lebay gadungan". Malah bikin gue ketawa, bukan trauma. Bukan hanya temen, sikap ini juga udah nyerang adek gue. Bayangin aja, gue cubit dia pelan-pelan, tapi dia teriak keras banget. Sontak gue sumpel mulutnya pake sandal. Sebelum gue disangka pelaku pemerkosaan.
·٠•●●●●●ஜ۩۞۩ஜ●●●●●•٠·
Bukan hanya mereka, parahnya sikap ini udah menyerang gue. Tapi bukan dalam perilaku, melainkan dalam cara menulis sebuah cerita. Kenapa? enak aja, lebih lucu kalo dibaca, karena ada unsur "hiperbola" di dalamnya. Hmm, ngomong-ngomong soal hiperbola, ada yang lebih parah, bisa dibilang stadium empat, yaitu "ALAY". Waktu itu gue lagi sakit, dan gue buka facebook buat refreshing. Gue update status kalo gue lagi sakit (tuh kan gue lebay), sekitar lima menit kemudian, ada comment masuk, awalnya gue seneng banget ada temen facebook yang perhatiin gue, eh waktu gue buka isinya gini : "cemUngudht Ea, c4 smBuh". Sontak gue lempar laptop gue. Emang niat tuh orang baik, doain gue biar cepat sembuh, tapi alangkah lebih baik jika bahasanya bisa dirangkai dengan baik pula.
·٠•●●●●●ஜ۩۞۩ஜ●●●●●•٠·
Tapi gue bersyukur, sikap "alay" itu nggak menyerang gue, udah cukup gue lebay dalam menulis. Gue nggak bisa bayangin kalo gue nulis dengan cara "alay", pasti semua orang yang baca blog gue matanya berkunang-kunang, dan... MUNTAH.
06-04-2012
0 komentar:
Posting Komentar